Pengertian Haid, Nifas dan Istihadoh Lengkap

Pengertian Haid, Nifas dan Istihadoh Lengkap – Setelah kita membahas beberapa topik mengenai thoharoh, zakat dan najis Pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai haid, nifas dan istihadhah.

Hal ini penting untuk para wanita ataupun suami yang sedang ingin membimbing istrinya ketika dia belum mengetahui tentang apa itu haid nifas dan istihadhah.

Meski pembahasan ini akan sangat panjang kami akan memotongnya menjadi beberapa artikel untuk memudahkan Anda dalam memahami pembahasan topik ini.

Pengertian haid

Haid adalah darah yang keluar pada usia 9 tahun ke atas dari kelamin wanita melalui proses reproduksi yang sehat yaitu sebab siklus kewanitaan yang normal, tidak karena sakit maupun sebab melahirkan.

Ciri-ciri Darah Haid dan Tingkatannya

Ketika wanita mengeluarkan darah haid ada 5 (lima) jenis warna yang perlu Anda ketahui yang masing-masing memiliki sifat dan klasifikasi yang berbeda-beda.

5 warna tersebut adalah:

• Hitam
• Merah
• Merah kekuning-kuningan
• Kuning
• Keruh ( Antara Hitam Dan Putih)

Kelima darah tersebut juga memiliki sifat yang berbeda-beda. Di antaranya yaitu:

• Kental
• Bau busuk
• Kental dan berbau busuk
• Cair dan tidak berbau

Mengetahui sifat dan warna darah sangatlah penting, karena hal ini juga berfungsi untuk menunjang pembahasan perhitungan haid.

Pengertian nifas

Secara singkat nifas adalah darah yang keluar sesudah melahirkan dengan catatan belum melewati 15 hari setelah melahirkan.

Jadi apabila Anda mengeluarkan darah setelah 15 hari setelah melahirkan status darah tersebut bukanlah darah nifas lagi, melainkan darah istihadhah apabila darah tersebut keluar atau tidak termasuk dari siklus haid. dan juga bisa disebut darah haid apabila masuk dalam siklus haid. Untuk selebihnya kendang jelaskan di bawah.

Pengertian istihadhah

Darah istihadhah adalah darah yang keluar selain pada hari-hari haid dan nifas.

Artinya, darah yang keluar ketika tidak dalam keadaan melahirkan atau masih dalam siklus haid disebut darah istihadoh atau darah kotor.

Di dalam ilmu risalatul mahid, memahami istihadhah dan haid sangatlah penting karena hal tersebut memang sangat menentukan kebiasaan dan cara menghitung siklus haid.

Jadi Anda juga harus bisa membedakan antara darah haid dan istihadhah.

Jika Anda masih bingung mengenai darah istihadoh berikut contoh-contohnya :

Darah yang keluar:

1. Dari wanita yang belum berusia 9 tahun;
2. kurang dari sehari semalam atau 24 jam;
3. sebelum lewatnya masa suci yaitu 15 hari; dan
4. pada saat melahirkan yang tidak tersambung dengan haid sebelumnya.

Nah setelah mengetahui tentang pengertian atau definisi haid, nifas dan istihadoh.

Masa Minimal Haid dan Nifas

Kita lanjut ke pembahasan ketentuan-ketentuan waktu haid.

Hal ini juga penting karena kita akan menjadi tahu kapan haid itu mulia dan kapan haid itu berhenti.

Masa minimal haid

Di dalam kitab Fathul Qorib masa minimal haid ada dua :

Aqol Wahdah ; Darah yang keluar secara terus-menerus selama 24 jam atau sehari semalam.

Contoh Anda mengeluarkan darah secara terus menerus tanpa putus selama sehari semalam.

Aqol Ma’alghoir : Darah yang keluar terputus-putus namun masih dalam kurun 15 hari/malam.

Contoh Anda mengeluarkan darah terputus putus :

• Di pagi hari Anda mengeluarkan darah 10 jam
• Di pagi esoknya Anda mengeluarkan darah 10 jam lagi
• Lalu di sore harinya Anda mengeluarkan darah 4 jam

Jadi total sudah 24 jam (dari keseluruhan waktu saat darah keluar) selama 2 hari.

Apabila total waktu saat mengeluarkan darah masih dalam lingkup 15 hari, maka status darah tersebut adalah haid.

Masa maksimal haid

Massa maksimal haid adalah 15 hari. Dan apabila darah masih keluar maka status darah tersebut bukan haid lagi melainkan istihadoh.

Perlu Anda ketahui bahwasanya darah istihadoh tidak mencegah kita untuk melakukan ibadah, berarti daerah tersebut hanyalah sebuah hadas.

Jadi sebelum berwudhu kita harus membersihkannya dulu dengan air lalu menyumbatnya agar tidak mengalir ketika kita melakukan salat.

Dari sini faham? Oke, saya ulang

Jadi darah istihadoh bukanlah hadas besar melainkan hadas kecil.

Jika ingin menghilangkan hadas tersebut kita cukup melakukan wudhu, menghilangkan darah dan menyumbatnya untuk menghindari darah yang keluar secara tiba-tiba.

Menurut Syekh Ishaq Ibrahim bin Ali bin Yusuf Al Fairuz Ubaidillah Syairozi di dalam kitab al-muhadzab Juz 1 halaman 39 mengemukakan bahwa apabila darah yang keluar masih berlanjut setelah 15 hari berarti menstruasi wanita tersebut telah bercampur dengan istihadoh.

Status Wanita dalam Memahami Darahnya

Untuk mengetahui berapa lama masa haidnya Anda perlu beberapa pemahaman mengenai status wanita tersebut. Dan status wanita tersebut terbagi menjadi 7 :

1. Mubtadiah mumayyizah
2. Mubtadiah ghoiru mumayyizah
3. Mu’tadah mumayyizah
4. Mu’tadah ghoiru mumayyizah  yang ingat dengan kebiasaan dan waktu
5. Mu’tadah ghoiru mumayyizah yang tidak ingat dengan kebiasaan dan waktu
6. Mu’tadah ghoiru mumayyizah yang lupa dengan waktu dan ingat dengan kebiasaan
7. Mu’tadah ghoiru mumayyizah yang lupa dengan kebiasaan dan tidak lupa dengan waktu.

Sebenarnya pembahasan mengenai haid sendiri sangatlah panjang, maka dari itu khusus untuk bab haid akan kami buatkan beberapa pecahan-pecahan artikel yang membahas satu persatu mengenai siklus haid.

Masa minimal nifas

Masa nifas sangatlah pendek yaitu cuma ketika bayi lahir saja. Sedangkan masa paling lama nifas adalah 60 hari atau 2 bulan. sedangkan  secara umum wanita mengeluarkan darah nifas selama 40 hari.

Maksud mengenai sedikit atau pendek di sini adalah darah yang keluar bersamaan dengan bayi.

Jadi darah yang keluar pada saat proses melahirkan tidaklah disebut darah nifas melainkan darah Fasad atau rusak.

Tetapi apabila pada saat melarikan wanita tersebut masih dalam keadaan haid dan darah haid tersebut masih terus keluar hingga lahirnya bayi, maka darah tersebut tidak dinamakan darah nifas lagiو melainkan darah haid.

Untuk keterangan lebih lanjut akan kami bahas di dalam artikel khusus tentang penjelasan nifas lengkap.

Itulah pembahasan mengenai Pengertian Haid, Nifas dan Istihadoh Lengkap. Jika ada kekeliruan Anda bisa hubungi di kolom kontak agar secepatnya kami revisi. Sekian pembahasan kali ini, kurang lebihnya mohon maaf, semoga artikel ini bermanfaat. Wallahu A’lam