Bukti Masuknya Islam di Indonesia untuk Pertama Kalinya

Bukti Masuknya Islam di Indonesia – Sejarah perkembangan Islam di Indonesia dapat kita pelajari dari dua sisi, yaitu sisi masa datangnya agama Islam ke Indonesia dan yang kedua adalah tokoh-tokoh yang membawa ajaran Islam ke Indonesia atau Nusantara.

Dan Pada kesempatan kali ini, kita akan fokuskan pembahasan pada 5 Bukti/Teori Masuknya Islam ke Indonesia.

5 Bukti Masuknya Islam ke Indonesia

Teori Salah Kaprah

Para sejarawan sepakat bahwa Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-7 Masehi, yang mana langsung dibawa oleh orang-orang dari Mekkah.

Di dalam dua seminar sejarawan yang berlangsung di Medan pada tahun 1963 dan di Banda Aceh pada tahun 1978 juga membenarkan bukti ini

Baca juga : Hukum Suara Wanita dalam Islam

Dan di dalam dua senar tersebut terdapat 3 butir kesimpulan yaitu :

  1. Ajaran Islam masuk ke Indonesia adalah sejak abad 1 Hijriah atau abad ke 7 Masehi.
  2. Agama Islam sendiri masuk di Indonesia tidak melalui pedagang Gujarat dari India, melainkan langsung dari orang-orang Mekkah.
  3. Mazhab Syafi’i merupakan mazhab fiqih yang pertama kali di Indonesia.
  4. Dan sampai sekarang, mazhab ini juga menjadi panutan mayoritas umat Islam di Indonesia.

Hasil seminar tersebut dengan tegas membantah pendapat yang menyatakan bahwa agama Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-8 Masehi dari para pedagang Gujarat India.

Setidaknya ada 5 bukti atau teori bahwa agama Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-7. Berikut penjelasannya :

Sejarah Bukti Masuknya Islam di Indonesia

Pada tahun 651 Masehi yaitu abad ke-7, khalifah Utsman bin Affan ra. mengirim delegasi ke Cina untuk memperkenalkan Daulah Islamiyah yang belum lama berdiri.

Kemudian para utusan tersebut sempat singgah di Kepulauan Nusantara.

Beberapa tahun kemudian, tepatnya pada tahun 674 Masehi , Dinasti Umayyah telah mendirikan pangkalan dagang di pantai barat Sumatera.

Sir Thomas Arnold dalam bukunya the preaching of islam menyatakan bahwa pada tahun 684 Masehi di pantai Barat Sumatra telah terdapat perkampungan Arab.

Berita Cina dari Dinasti Tang yang menyebutkan adanya rencana serangan orang-orang  Ta Cheh pada tahun 674 Masehi terhadap Kerajaan Holing atau Kalingga yang mengemban perintah dari Ratu Sima.

Sebutan Ta Cheh adalah julukan untuk menyebut orang-orang Arab di Persia pada masa itu.

Menurut Profesor Doktor Hamka, seorang bernama Syekh Ismail yang berangkat dari Mekkah menuju Samudera Pasai bertemu dengan Sultan Muhammad yaitu salah seorang keturunan Sayyidina Abu Bakar Siddiq di Malabar.

Keduanya berangkat menuju Samudera Pasai dan bertemu dengan Meurah Silu, yang setelah masuk Islam mengganti namanya dengan sebutan Malik as Saleh.

Gelar Al Malik adalah gelar yang sering melekat pada raja-raja Mesir.

Di negara Arab, pada abad 7 dan 8 Masehi, telah berkembang paham atau mazhab, di antaranya adalah Mazhab Syafi’i.

Dan hingga sekarang, mayoritas umat Islam Ahlussunnah Wal Jamaah sebagian besar mengikuti  mazhab tersebut.

Mengenai tokoh-tokoh yang membawa ajaran Islam di Indonesia akan kami jelaskan di dalam artikel berikutnya.

Itulah pembahasan mengenai Bukti Masuknya Islam di Indonesia untuk Pertama Kalinya.

Semoga apa yang kami sampaikan bermanfaat. Wallahu A’lam

Tagged with:
islamsejarah
You might also like
Sejarah Khitan, Sunat, atau Sirkumsisi dalam Islam

Sejarah Khitan, Sunat, atau Sirkumsisi dalam Islam

Ibnu Rusyd: Riwayat Hidup, Karir intelektual, dan Karyanya dalam Bidang Kedokteran

Ibnu Rusyd: Riwayat Hidup, Karir intelektual, dan Karyanya dalam Bidang Kedokteran

Biografi Ibnu Sina, Jenius!, Banyak Dipuji dan Dibenci

Biografi Ibnu Sina, Jenius!, Banyak Dipuji dan Dibenci

Sejarah Ilmu Kedokteran dalam Islam

Sejarah Ilmu Kedokteran dalam Islam

Sejarah Perkembangan Kerajaan Islam di India

Sejarah Perkembangan Kerajaan Islam di India

Piagam Madinah: Isi, Sejarah, dan Tujuannya

Piagam Madinah: Isi, Sejarah, dan Tujuannya