Surat Az-Zalzalah: Arab Saja, Pokok Kandungan, Keutamaan, dan Khasiatnya
Bacaan Surat Az-Zalzalah Arab Saja
Berikut adalah bacaan Surat Az-Zalzalah Arab saja yang telah distandarkan pada Al-Qur’an Kemenag:
Pokok Kandungan Surat Az-Zalzalah
Di antara pokok kandungan Surat Az-Zalzalah adalah sebagai berikut:
- Kegoncangan bumi yang sangat hebat di hari kiamat;
- Kebingungan manusia yang waktu kiamat terjadi;
- Manusia pada hari kiamat akan dikumpulkan untuk dihisab segala amal perbuatan mereka.
Abi Abdullah berkata, “Janganlah kalian bosan membaca Surat Al-Zalzalah, karena sesungguhnya barangsiapa yang membacanya di dalam salat sunahnya, maka Allah tidak akan menimpakan bencana (gempa bumi) selamanya dan tidak akan mati selamanya...” (Al-Kafi, Juz 1, halaman 458)
Keutamaan dan Khasiat Surat Az-Zalzalah
Di antara keutamaan dan khasiat Surat Az-Zalzalah adalah sebagai berikut:
Keutamaan pertama, Surat Az-Zalzalah termasuk Al-Mufashal yang diberikan kepada Nabi Muhammad SAW sebagai tambahan, sehingga beliau memiliki keutamaan dibandingkan dengan nabi-nabi pendahulunya.
Keutamaan kedua, Surat Az-Zalzalah adalah surat yang sepadat dengan setengah Al-Qur’an.
Ibnu Abbas berkata bahwa Rasulullah Saw. bersabda, “Surat Al-Zalzalah itu sepadan dengan setengah Al-Qur’an, wal ‘adhiyat itu sepadan setengah Al-Qur’an, Surat Al-Ikhlas itu sepadan sepertiga Al-Qur’an, dan Surat Al-Kafirun sepadan dengan seperempat Al-Qur’an.”
Keutamaan ketiga, Surat Az-Zalzalah adalah surat yang mencakup segala kebaikan.
Abdullah bin Amru meriwayatkan bahwa seorang lelaki pernah menemui Rasulullah lalu bertanya, “Bacakan untukku wahai Rasulullah.”
Maka Rasulullah Saw. bersabda, “Bacalah tiga surat yang berawal dari alif lam ra.”
Kemudian ia membalas, “Umurku sudah tua, hatiku keras dan bicaraku kasar.”
Rasulullah bersabda, “Bacalah tiga surat yang berawalan ha mim.”
Maka laki-laki itu menjawab dengan jawaban yang serupa.
Rasulullah kemudian bersabda, “Bacalah tiga Surat Musabbihat (surat yang berawalan sabbaha dan yusabbihu).” Maka lelaki itu menjawab dengan jawaban yang serupa dengan jawaban (yang pertama). Lalu berkata lagi, “Akan tetapi, bacakan untukku Surat Al-Jum’ah ya Rasulullah.”
Maka Rasulullah Saw. pun membacakannya (Surat Al-Zalzalah), hingga selesai membaca itu, lelaki itu berkata, “Demi Zat yang telah mengutusmu dengan hak, aku tidak akan menambah atasnya.”
Kemudian lelaki itu pulang, lalu Rasulullah bersabda, “Beruntunglah lelaki itu, beruntunglah lelaki itu, begitu pula aku.” (HR. Ahmad, II: 169, dan Abu Dawud, Jilid I, halaman 221)
Keutamaan keempat, orang yang membaca Surat Az-Zalzalah akan menempati surga selama yang diinginkannya.
Dari Abi Abdullah telah berkata, “Janganlah kalian bosan membaca Surat Al-Zalzalah, karena sesungguhnya barangsiapa yang membacanya di dalam salat sunahnya, maka Allah tidak akan menimpakan bencana (gempa bumi) selamanya dan ia tidak akan mati karenanya. Tidak juga ia terkena petir dan beberapa malapetaka di dunia lainnya. Lalu ketika ia meninggal, maka diperintahkan menuju surga. Lalu Allah berfirman, ‘Wahai hamba-Ku, Aku memasukkanmu ke dalam surga-Ku, maka tinggallah di dalamnya selama kamu inginkan, tidak dilarang dan tidak pula ditolak.’” (Tsawabul A’mal, halaman 112)
Keutamaan kelima, Surat Az-Zalzalah dapat dijadikan doa atau wasilah untuk menyingkap kesalahan yang tersembunyi.
Nabi Saw. bersabda, “Barang siapa yang membaca surat ini (Surat Al-Zalzalah), maka ia akan diberi pahala seperti orang yang membaca seperempat Al-Qur’an, dan barangsiapa yang menulisnya atas roti yang lembut, dan dimakankan kepada pencuri, maka ia tersedak (sesak) karenanya dan (dimakankan) kepada seorang yang berbuat kesalahan, maka akan terbuka kesalahannya.”
Keutamaan keenam, orang yang istiqamah membaca Surat Az-Zalzalah akan memperoleh pahala seperti membaca seluruh Al-Qur’an.
Rasulullah Saw. bersabda, “Barang siapa yang membaca Surat Al-Zalzalah sebanyak empat kali, maka ia seperti orang yang membaca Al-Qur’an seluruhnya.” (‘Uyunul Akhbar, Juz 2, halaman 37)
Demikian bacaan Surat Az-Zalzalah Arab saja lengkap dengan penjelasan pokok kandungan, keutamaan, dan khasiatnya. Semoga apa yang kami sampaikan bermanfaat. Wallahu A’lam