Download Kitab Ahlal Musamaroh PDF Karya Mbah Fadhol Tuban
Kitab Ahlal Musamaroh ini tergolong tipis, hanya berjumlah 87 halaman, dan dikemas dalam bahasa Arab dan beberapa istilah ajamiah (istilah-istilah non arab yang ditulis menggunakan bahasa Arab). Akan tetapi isinya dipenuhi dengan jejak-jejak sejarah para Walisongo.
Bagi yang sedang mendalami sejarah Nusantara, mungkin akan tidak asing dengan nama-nama Jawa yang ditulis dengan huruf hijaiah, misanya Raja Majapahit di zaman Raden Fatah, Brawijaya yang ditulis (براويجايا), nama-nama daerah, dan masih banyak lagi.
Kisah dimulai dari perbedaan versi nasab Sayyid Zainal Abidin, yang mana sejak awal memang kisah para wali di tanah Jawa dari Cempa ini telah dibatasi Mbah Fadhol (pengarang kitab ini) dengan kebenaran mutlak yang hanya dimiliki Allah SWT.
Kisah-kisah yang ditulis di kitab ini banyak yang berbeda dari beberapa buku sejarah lain. Misalnya, buku Atlas Nusantara karya Agus Sunyoto, bahkan ada yang berseberangan, misalnya, Mbah Fadhol menyebutkan tarikah Sunan Giri adalah Naqsabandi, namun di beberapa versi sejarah yang beredar para wali di Jawa tidak menganut tarikh kecuali Malmatiyah dan sejenisnya.
Penyerangan Raden Fatah ke Majapahit yang saat itu rajanya adalah ayahnya sendiri juga lepas dari analisis sebab terjadinya perang kecuali hanya karena ingin mengislamkan Raja Brawijaya. Gara-gara peperangan tersebut, Majapahit runtuh.
Namun dalam versi terbaru, Kesultanan Demak tidak pernah menyerang Majapahit. Cara para Wali di tanah Jawa pun tercatat tidak pernah seterang itu dalam menyebarkan Islam.
Bagaimana mungkin Raden Fatah menyerang Majapahit di saat ayahnya sendiri adalah raja? Secara syariat pun, banyak yang menyebut bahwa hal itu sebagai tindakan uququl walidain (salah satu dosa besar karena melawan orang tua).
Maka dari itu, buku Atlas Walisongo secara tidak langsung menjelaskan versi yang benar-benar bertentangan dengan kitab Ahlal Musamaroh.
Di dalam kitab Ahlal Musamaroh, perang antara Majapahit dan Demak digambarkan seperti perang kolosal yang sangat dramatis, bahkan tergambar seperti perang badar. Wallahu A’lam
Mengenal Pengarang Kitab Ahlal Musamaroh
Kitab Ahlal Musamaroh dikarang oleh Kyai Abul Fadhol. Beliau lahir di Desa Sedan, Rembang, Jawa Tengah. Ayahnya bernama KH. Abdus Syukur (1921), seorang ulama besar yang pernah menimba ilmu di tanah suci. Nyai Sumiah adalah ibunya, merupakan seorang putri ulama besar, Kiai Ibrahim.
Beliau adalah dai masyhur pada masanya. Beliau termasuk pendakwah dengan kedalaman ilmu dan wawasan yang luas. Menguasai berbagai disiplin ilmu Islam. Masyarakat mengenalnya sebagai ulama alim yang sangat zuhud.
Di antara karya-karya beliau adalah Tashilul Masalik Syarah Alfiah Ibnu Malik, Kasfyfut Tabarih fi Shalatit Tarawih, Ahli Musamarah fi Bayani Auli’il Asyrah, Durrul Farid fil ‘Ilmit Tauhid, dan Al-Kawakib Al-lamma'ah fi Tahqiq al- Musamma bi Ahlus Sunnah wal Jama'ah.
Di antara murid beliau adalah KH. Maimun Zubair (Mbah Moen), KH. Abdullah Faqih Langitan, KH. Dimyati Rois, dan masih banyak lagi. Maka tidak mengherankan beliau dijuluki salah satu ulama yang bergelar “gurunya ulama-ulama di Nusantara”.
Download Kitab Ahlal Musamaroh PDF
Sesuai judul di atas, Abusyuja akan membagikan kitab Ahlal Musamaroh PDF. Berikut link downloadnya:
Download Kitab Ahlal Musamaroh PDF
(akan diupdate apabila sudah ada versi Terjemah Indonesia-nya)
Demikian pembahasan mengenai kitab Ahlal Musamaroh PDF lengkap dengan biografi singkat pengarangnya. Semoga apa yang kami bagikan bermanfaat. Wallahu A’lam