Doa dan Dzikir Setelah Shalat Tahajud di Bulan Ramadhan
Salah satu ibadah istimewa yang dapat dikerjakan di bulan Ramadhan ini adalah salat tahajud. Shalat tahajud merupakan ubudiah sunnah yang sangat dianjurkan, apalagi di bulan Ramadhan ini.
Salat tahajud dikerjakan malam hari setelah bangun tidur, entah tidurnya lama atau sebentar. Adapun yang lebih utama adalah dikerjakan di sepertiga malam terakhir.
Di bulan Ramadhan ini, kita sebagai umat muslim masih tetap dianjurkan untuk salat tahajud, namun tidak perlu ditutup dengan salat witir mengingat sudah dikerjakan ketika salat tarawih.
Atau sebaliknya, kita boleh menunda salat witir ketika penutupan salat tarawih dan menunaikannya setelah selesai salat tahajud.
Berikut ini Abusyuja.com akan mengulas mengenai doa salat tahajud, doa dzikir, dan waktu mustajab agar doa kita dikabulkan oleh Allah SWT.
Bacaan Doa dan Zikir Shalat Tahajud di Bulan Ramadhan
Doa salat tahajud dan dzikir akan menjadi pelengkap ibadah kita. Sebelum berdoa, sebaiknya kita memuji dan mensyukuri nikmat dulu dengan cara berzikir kepada Allah SWT. Berikut bacaan Dzikir yang kurang lebih dibaca sebanyak 100 kali.
1. Membaca Tasbih: Subhanallah (سبحان الله), artinya Maha Suci Allah.
2. Membaca Tahmid: Alhamdulillah (الحمد لله), artinya Segala Puji Bagi Allah.
3. Membaca Takbir: Allahu Akbar (الله أكبر), artinya Allah Maha Besar.
4.Membaca Istighfar: Astaghfirullahal ‘Adzim (اَسْتَغْفِرُ اَللّهَ الْعَظِیْمَ), artinya aku memohon ampun kepada Allah yang Maha Agung.
Keutamaan Membaca Dzikir di Bulan Ramadhan:
1. Mendapatkan ampunan dari Allah;
2. Membersihkan hati;
4. Mendatangkan rezeki;
5. Allah akan memberikan kenikmatan yang baik;
6. Allah akan menurunkan rahmat;
7. Allah akan menjauhkan kita dari azab;
8. Allah akan memberikan kelapangan rezeki yang tak terduga-duga;
9. Allah akan memberikan keturunan bagi mereka yang diuji Allah dengan kemandulan;
10. dan masih banyak lagi.
Setelah mengetahui bacaan dzikir bulan Ramdhan lengkap dengan keutamaannya, berikut doa yang bisa kita baca setelah shalat tahajud di bulan Ramadhan:
اللَّهُمَّ رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ مَلِكُ السَّمَوَاتِ واْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ نُوْرُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ. وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ الْحَقُّ وَلِقَاءُكَ حَقٌّ وَقَوْلُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ وَمُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ.
اللَّهُمَّ لَكَ اَسْلَمْتُ وَبِكَ اَمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْكَ اَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ وَاِلَيْكَ حَاكَمْتُ فَاغْفِرْلِيْ مَاقَدَّمْتُ وَمَا اَخَّرْتُ وَمَا اَسْرَرْتُ وَمَا اَعْلَنْتُ وَمَا اَنْتَ اَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ. اَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَاَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لاَاِلَهَ اِلاَّ اَنْتَ. وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ
Doa Latin:
Allaahumma rabbana lakal hamdu. Anta qayyimus samaa waati wal ardhi wa man fii hinna. Wa lakal hamdu anta malikus samaa waati wal ardhi wa man fii hinna. Wa lakal hamdu anta nurus samaa waati wal ardhi wa man fii hinna. Wa lakal hamdu antal haq. Wa wa'dukal haq. Wa liqaa'uka haq. Wa qauluka haq. Wal jannatu haq. Wan naaru haq. Wan nabiyyuuna haq. Wa Muhammadun shallallaahu alaihi wasallama haq. Was saa'atu haq.
Allaahumma laka aslamtu. Wa bika aamantu. Wa alaika tawakkaltu. Wa ilaika anabtu. Wa bika khaashamtu. Wa ilaika haakamtu. Fagfirlii maa qaddamtu, wa maa akhkhartu, wa maa asrartu, wa maa a'lantu, wa maa anta a'lamu bihi minnii. Antal muqaddimu wa antal mu'akhkhiru. Laa ilaaha illaa anta. Wa laa haula, wa laa quwwata illaa billâh
Artinya:
"Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar. Janji-Mu benar. Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya. Surga itu nyata. Neraka pun demikian. Para nabi itu benar. Demikian pula Nabi Muhammad SAW itu benar. Hari Kiamat itu benar.
Ya Tuhanku, hanya kepada-Mu aku berserah. Hanya kepada-Mu juga aku beriman. Kepada-Mu aku pasrah. Hanya kepada-Mu aku kembali. Karena-Mu aku rela bertikai. Hanya pada-Mu dasar putusanku. Karenanya ampuni dosaku yang telah lalu dan yang terkemudian, dosa yang kusembunyikan dan yang kunyatakan, dan dosa lain yang lebih Kau ketahui ketimbang aku. Engkau Yang Maha Terdahulu dan Engkau Yang Maha Terkemudian. Tiada Tuhan selain Engkau. Tiada daya upaya dan kekuatan selain pertolongan Allah."
12 Waktu Mustajab Terkabulnya Doa
Setelah mengetahui bacaan doa dan dzikir salat Tahajud di Bulan Ramadhan, berikut akan kami sampaikan pula waktu-waktu mustajab agar doa kita cepat dikabulkan.
1. Sepertiga malam yang terakhir
Dari Abu Hurairah , Rasulullah Saw. bersabda, "Tuhan kita yang Maha Berkah dan Maha Tinggi turun dari langit dunia setiap malam , pada sepertiga malam terakhir dan berfirman, 'Barang siapa yang berdoa kepada-Ku pasti akan Aku kabulkan, barang siapa yang meminta kepadaku pasti aku beri, dan barang siapa yang memohon ampun kepadaku pasti akan kuampuni.'" (HR. Bukhari)
2. Ketika berbuka puasa bagi orang yang berbuka puasa
Abdullah bin Amr bin Ash mendengar Rasulullah Saw. bersabda, "Sesungguhnya bagi orang yang berpuasa pada saat berbuka ada doa yang tidak di tolak." (HR. Ibnu Majah dan Hakim)
3. Setelah menjalankan salat fardu (Salat wajib 5 waktu)
Dari Abu Umamah, sesungguhnya Rasulullah Saw. ditanya tentang doa yang paling didengar oleh Allah, beliau menjawab, "Di pertengahan malam yang akhir dan setiap selesai salat fardu." (HR. Tarmizi)
4. Pada saat azan berkumandang dan perang berkecamuk
Dari Sahl bin Sa'ad, Rasulullah bersabda, "Ada dua doa yang tidak tertolak atau jarang tertolak: doa pada saat azan dan doa tatkala perang berkecamuk." (HR. Abu Daud, Baihaqi, dan Hakim)
5. Saat hari Jumat
Dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah Saw. bersabda, "Sesungguhnya pada hari Jumat ada satu saat yang tidak bertepatan seorang hamba Muslim salat dan memohon sesuatu kebaikan kepada Allah melainkan akan diberikan padanya, beliau berisyarat dengan tangannya akan sedikitnya waktu tersebut. "(HR. Bukhari dan Muslim)
6. Sebelum tidur dalam keadaan suci
Dari 'Amr bin 'Anbasah bahwa Rasulullah Saw. bersabda, "Tidaklah seorang hamba tidur dalam keadaan suci lalu terbangun pada malam hari, kemudian memohon sesuatu tentang urusan dunia dan akhirat, maka Allah akan mengabulkannya.'' (HR. Ibnu Majah)
7. Diantara azan dan iqamah
Berdasarkan hadis Abdullah bin Amr Ibnu Ash, bahwa ada seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah, "Wahai Rasulullah, sesungguhnya pada muazin itu telah mengungguli kita." Maka, Rasulullah bersabda, "Ucapkanlah seperti apa yang diucapkan oleh para muazin itu dan jika kamu selesai (menjawab), maka memohonlah, kamu pasti diberi." (HR. Abu Dawud dan Ibnu Majah)
8. Doa pada waktu sujud dalam salat
Doa kala sujud yaitu sujud dalam salat dalam atau sujud-sujud lain yang diajarkan Islam seperti sujud syukur, sujud tilawah, dan sujud sahwi. Dalilnya adalah hadis Abu Hurairah, bahwa Rasulullah Saw. bersabda, "Saat yang paling dekat seseorang dengan Tuhannya adalah ketika sujud. Maka perbanyaklah doa." (HR. Muslim)
9. Pada saat sedang kehujanan
Dari Sahl Ra., bahwasanya Rasulullah Saw. bersabda, "Dua doa yang tidak pernah ditolak : doa pada waktu azan dan doa pada waktu kehujanan." (HR. Hakim)
Imam Nawawi berkata bahwa penyebab doa pada waktu kehujanan tidak ditolak atau jarang ditolak, dikarenakan pada saat itu sedang turun rahmat, khususnya curahan hujan pertama di awal musim.
10. Pada saat ajal tiba
Dari Ummu Salamah, bahwa Rasulullah Saw. mendatangi rumah Abu Salamah (pada hari wafatnya), dan beliau mendapatkan kedua mata Abu Salamah terbuka lalu beliau memejamkannya kemudian berkata, "Sesungguhnya tatkala ruh dicabut, maka pandangan mata akan mengikutinya."
Semua keluarga histeris. Beliau lalu bersabda, "Janganlah kalian berdoa untuk diri kalian kecuali kebaikan, sebab para malaikat akan mengimani apa yang kamu ucapkan.'' (HR. Muslim)
11. Pada malam Lailatul Qadar
Malam Lailatul Qadar adalah malam kemuliaan yang lebih baik dari seribu bulan. Pada malam tersebut, malaikat-malaikat akan turun ke bumi atas izin Tuhan untuk mengatur segala urusan, doa atau permintaan para makhluk-Nya.
12. Doa pada hari Arafah
Dari 'Amr bin Syu'aib dari bapaknya dari kakeknya, bahwa Nabi Saw. bersabda, "Sebaik-baik doa adalah pada hari Arafah." (HR. Tirmidzi)
Itulah bacaan doa dan dzikir setelah tahajud di bulan Ramadhan lengkap dengan penjelasan waktu-waktu mustajab terkabulnya doa. Semoga apa yang kami sampaikan bermanfaat. Wallahu A’lam