Bacaan Dzikir Fida' Lengkap Dengan DOA dan Manfaatnya

Daftar Isi

Abusyuja.com – Pada kesempatan kali ini, kami akan menjelaskan mengenai Dzikir Fida’ lengkap dengan bacaan arab, latin, dan doa setelah membaca dzikir fida'. Kami sertakan pula beberapa keterangan mengenai manfaat, khasiat, atau fadhilah yang ada di dalamnya.

Dzikir fida’ atau tahili fida' adalah salah satu bentuk zikir untuk memohon kepada Allah agar kita diselamatkan dari api neraka, baik ditujukan untuk diri sendiri maupun ditujukan kepada orang lain yang sudah meninggal.

Seperti halnya yang dijelaskan dalam sebuah hadis, “Doa seorang muslim kepada saudaranya di saat ia tidak mengetahuinya adalah termasuk doa yang mustajab.” (Al-Hadis)

Mendoakan orang yang tidak mengetahui bahwa kita sedang mendoakannya adalah termasuk doa mustajab. Dzikir fida’ ini salah satu dzikir yang memiliki banyak sekali keutamaan, dan biasanya diamalkan dan ditujukan untuk orang-orang yang sudah meninggal agar dijauhkan dari siksa api neraka.

Seperti namanya, “Fida’,” yang memiliki arti pembebasan. Maksudnya adalah dzikir ini dipergunakan sebagai pembebasan seseorang dari api neraka.

Bentuknya pun bermacam-macam. Artinya, dzikir fida’ tidak hanya berbentuk satu kalimat khusus, tetapi berbentuk lafaz yang bermacam-macam. Di antaranya yaitu:

Membaca kalimat tahlil (Laa ilaaha illallah) sebanyak 70 ribu kali atau 71 ribu kali, membaca surat Al-Ikhlas (Qul huwallahu ahad) sebanyak 1000 kali atau 100 ribu kali, dan lain sebagainya.

Tata cara dzikir fida’

Sebelum Anda melakukan dzikir fida’, alangkah baiknya Anda mengetahui jenis-jenisnya dulu.

• Dzikir fida’ sughra : Yaitu membaca kalimat tahlil (Laa ilaaha illallah) sebanyak 70.000 kali.
• Dzikir fida’ kubra : Yaitu membaca surat Al-Ikhlas sebanyak 100.000 kali.

Sekedar mengingatkan, dzikir fida’ ini tidak terikat dengan kurban atau tumbal. Jadi kalau ada yang mengatakan fida’ membutuhkan kurban seperti kambing misalnya, maka hal itu tidak dibenarkan.

Satu hal lagi, dzikir fida’ dapat dilakukan (diniatkan) untuk diri sendiri ataupun untuk orang lain, dan dapat pula dilaksanakan dalam satu majelis atau dicicil. Niatnya pun juga perlu dibedakan dan dijelaskan. Tidak ada ketentuan khusus mengenai niatnya, akan tetapi kita harus menjelaskan secara mandiri dalam hati. Misal, meniatkan dzikir ini untuk Fulan atau untuk diri sendiri.

Berikut adalah tata cara melaksanakan dzikir fida':

1. Tawasul kepada Rasulullah Saw. beserta keluarganya;
2. Tawasul kepada Khulafaur Rasyidin;
3. Tawasul kepada Syekh Abdul Qadir al-Jailani;
4. Tawasul kepada para wali-wali Allah;
5. Tawasul kepada seluruh kaum muslimin dan muslimat;
6. Tawasul kepada orang yang akan dihadiahi dzikir fida' (apabila diniatkan untuk orang lain;
7. Kemudian baca dzikir fida' dengan mengawali, "Afdhalu Dzikri 'An Fida'an min Dzunubi (pilih salah satu fida' kubra atau sughra) Fa'lam Annahu"
8. Kemudian membaca tahlil 3 kali dan disambung dengan bacaan dzikir fida' yang dikehendaki (membaca tahlil 70.000 kali atau membaca Surat Al-Ikhlas sebanyak 100.000 kali.
9. Setelah melakukan dzikir, dianjurkan bagi kita untuk berdoa. Adapun doa setelah dzikir fida’ adalah sebagai berikut:

Khasiat dan manfaat dzikir fida’

Di antara manfaat dzikir fida’ adalah sebagai berikut:

Pertama, sebagaimana dijelaskan dalam Tafsir As-Shawi, Juz 4 halaman 498, yang berbunyi:

“Di antara fadhilah surat Al-Ikhlas yaitu, orang yang membacanya sebanyak 100 ribu sama saja membelinya sendiri dari Allah, dan para malaikat akan mengumumkan dari sisi Allah di langit dan di bumi,...Surat Al-Ikhlas tersebut akan memerdekakannya dari api neraka, dengan syarat ia tidak mempunyai tanggungan pada orang lain dan tidak memiliki tanggungan yang tidak mampu dibayar.”

Kedua, dijelaskan dalam kitab Khazinatul Asrar halaman 157, yang berbunyi:

“Imam Muslim dan lainnya meriwayatkan...dalam riwayat lain, Rasulullah Saw. bersabda, ‘Barangsiapa yang membaca surat Al-Ikhlas dengan hati yang ikhlas, maka Allah akan mengharamkan jasadnya dari api neraka.’”

Ketiga, masih dalam kitab yang sama, Khazinatul Asrar halaman 188, yang berbunyi:

“Rasulullah Asw. Bersabda, ‘Barangsiapa yang membaca kalimat tahlil (laa ilaaha illallah) sebanyak 71.000 kali, maka dia telah membeli dirinya sendiri dari Allah Swt.” (HR. Abu Sa’ide dan Aisyah ra.)

Keempat, dalam kitab Irsyadul Ibad halaman 4, yang berbunyi:

Syekh Abi Yazid al-Qurtubi berkata, “Saya mendengar sebagian perkataan sahabat, ‘Barangsiapa yang membaca kalimat tahlil (laa ilaaha illallah) sebanyak 70.000 kali, maka kalimat tersebut akan menjadi tebusan baginya dari api neraka.’”

Kelima, dari dawuh Almarhum Habib Mundzir, yang berbunyi:

“Saudaraku yang kumuliakan, Laa ilaaha illallah adalah dzikir fida, yaitu pelepasan dari segala kemurkaan Allah, ada yang membacanya 5.000 kali, ada yang bermacam-macam, di antaranya adalah untuk membebaskan dari dosa-dosa orang yang diimpit kuburan, atau beberapa hal yang terkait dengan kemurkaan Allah. Saya pernah memiliki teman, dan ibunya tidak pernah memakai jilbab (belum) hingga akhirnya beliau wafat, maka guru mulia mengatakan kepadanya, ‘Bacalah Laa ilaaha illallah sebanyak 5.000 kali dan niatkan untuk ibumu untuk dzikir fida.’”

Demikian pembahasan singkat mengenai dzikir fida’ lengkap dengan tulisan, doa, dan manfaatnya. Semoga apa yang kami sampaikan bermanfaat. Wallahu A’lam